radea.co – Eksplor VR dalam Pariwisata saat ini sebenarnya tengah mengalami perkembangan yang cukup pesat dari waktu ke waktu. Tidak hanya, dilihat berdasarkan tujuan dan jenis wisata, melainkan juga tempat wisata.
Baca juga : Mengenal VR Vs 360 Lebih Dekat untuk Memanfaatkannya
Sebelumnya, tidak ada orang yang mengira bahwa hal ini akan menjadi wisata yang digunakan untuk mencicipi makanan khas kota. Perlu diketahui, VR ini merupakan perusahaan wisata kuliner yang semakin diminati di kalangan wisatawan.
Mengenal Eksplor VR dalam Pariwisata
Melalui adanya teknologi yang baru saat ini dan terus berkembang, tentunya Virtual Reality ini juga akan memenuhi kebutuhan para wisatawan. Apalagi dalam hal menciptakan berbagai macam peluang bisnis pariwisata.
Eksplor VR dalam Pariwisata ini sendiri telah mengajak para pengguna untuk bisa berinteraksi dengan lingkungan perjalanan yang telah disimulasikan oleh komputer.
Oleh karena itu, teknologi Virtual Reality inilah yang nantinya juga akan dapat menjadi tujuan wisata baru, misalnya saja wisata Virtual Reality.
Momentum yang Tepat
Tidak dapat dipungkiri, pandemi Covid-19 yang lalu sebenarnya secara perlahan telah mempengaruhi industri travel.
Eksplor VR dalam Pariwisata ini mulai dari pembatasan perjalanan, karantina wilayah, serta penutupan destinasi wisata tentu akan sangat merugikan pendapatan operator di industri pariwisata.
Sebagai salah satu industri yang berorientasi pada pelayanan serta pengalaman, tentunya industri pariwisata membutuhkan kehadiran fisik atau interaksi langsung. Namun, pada saat pandemi lalu banyak orang mengharuskan untuk menghilangkan interaksi.
Eksplor VR dalam Pariwisata inilah yang menjadi jawabannya. Sekarang memang menjadi waktu yang tepat untuk bisa mengimplementasikan Virtual Reality tourism.
Melalui adanya wisata Virtual Reality, tentunya kebutuhan para calon wisatawan bisa langsung terpenuhi. Meskipun nantinya tidak akan datang langsung ke destinasi wisata. Tentu saja, kondisi ini juga akan menjadi peluang bisnis yang tidak boleh dilewatkan oleh para profesional travel.
Kalian cukup mempelajari dasar-dasar berbagai macam perangkat dan realitas virtual dengan cepat. Di sini kamu juga akan dapat menelusuri berbagai macam informasi menarik serta berwawasan tentang pelatihan Virtual Reality.
Perjalanan Realitas Virtual setelah Covid-19
Pada dasarnya, perangkat dan ruangan Eksplor VR dalam Pariwisata ini dapat digunakan secara langsung sebagai media untuk mempromosikan pariwisata. Agen perjalanan biasanya akan dapat menawarkan “pratinjau” tujuan wisata dalam VR dalam Pariwisata atau bahkan augmented reality.
Hal inilah yang akan memungkinkan calon wisatawan untuk bisa mendapatkan kesan yang lebih meyakinkan. Tentunya berkaitan dengan daerah yang akan dikunjungi.
4 Peluang Bisnis di Industri Pariwisata Melalui VR
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, World Travel and Tourism Council (WTTC) telah mengusulkan untuk meningkatkan pendanaan dengan tujuan pariwisata. Hal ini tentunya untuk bisa melindungi sektor tersebut.
Virtual Reality ini dikenal sebagai salah satu bisnis yang bisa langsung meningkatkan kepercayaan wisatawan untuk berwisata kembali.
Bahan Promosi untuk Kantor Pariwisata
Travel World VR yang berbasis di New Jersey saat ini telah berhasil menggunakan teknologi Eksplor VR dalam Pariwisata. Hal ini tentunya untuk bisa meningkatkan pengalaman perjalanan.
Para calon wisatawan nantinya bisa langsung melihat penawaran resor hanya melalui video 360 derajat. Selain itu, asa produksi konten VR sinematik.
Sebuah Alat Pemasaran untuk Industri Perumahan
Realitas virtual adalah salah satu peluang bisnis baru di bidang pariwisata, terutama bagi industri akomodasi. Selama ini pemasaran di industri perumahan memang cenderung lebih monoton dan stagnan, baik itu mulai dari website sampai media sosial.
Realitas virtual tentunya dapat membawa angin yang segar untuk menjangkau wisatawan baru. Apalagi bagi yang ingin menginap di hostel pilihan. Turis nantinya akan langsung diundang untuk berkeliling properti hanya melalui video 360 derajat.
Membuka Bisnis VR ke Industri Perhotelan
Eksplor VR dalam Pariwisata ini diketahui telah menawarkan pengalaman pemasaran bisnis yang jauh lebih interaktif. Pengalaman ini memang jelas akan membuka industri pariwisata menjadi jauh lebih baik.
Alternatif untuk Bisnis Penerbangan
Melalui teknologi seperti VR, para wisatawan akan tetap bisa berwisata meski secara virtual saja. Contohnya saja, Google Earth VR ini dapat langsung membawa kalian ke beberapa tujuan wisata populer dengan pemandu virtual.
Misalnya saja seperti Bendungan Hoover di Arizona, Colosseum di Roma, dan masih banyak lainnya. Kalian nantinya hanya bisa berjalan-jalan dengan menggunakan headset Eksplor VR dalam Pariwisata.
Panduan perjalanan virtual Google Earth ini sebenarnya tidak hanya akan membawa kalian ke tempat-tempat wisata terkenal. Namun, saat ini juga ke banyak sekali tempat yang sulit dijangkau.
Kalian hanya bisa mengunjungi laut dalam. Kemudian, bisa melihat makhluk laut misterius yang sebenarnya jarang terlihat.
Contoh dari Wisata Virtual Reality di Indonesia
Pemandu ini diketahui dapat langsung membawa wisatawan ke berbagai macam negara, tetapi juga ke negara mereka sendiri. Teknologi Virtual Reality ini menjadi salah satu jawaban atas kebutuhan untuk bisa melestarikan industri budaya serta pariwisata di Indonesia.
