Cara Menentukan Supply dan Demand Forex

Radea

Salam hangat untuk Sobat TeknoBgt yang sedang belajar tentang forex trading. Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam trading forex adalah supply dan demand. Kedua hal ini sangat penting untuk menentukan arah pergerakan harga di pasar forex. Namun, bagaimana cara menentukan supply dan demand forex? Berikut adalah penjelasannya.

Apa itu Supply dan Demand Forex?

Supply dan demand dalam forex merujuk pada tingkat penawaran dan permintaan untuk pasangan mata uang tertentu. Apabila permintaan untuk suatu pasangan mata uang meningkat, maka harga pasangan mata uang tersebut akan naik. Sebaliknya, apabila penawaran untuk suatu pasangan mata uang meningkat, maka harga pasangan mata uang tersebut akan turun.

Cara Menentukan Supply dan Demand Forex

Ada beberapa cara untuk menentukan supply dan demand forex, di antaranya adalah:

1. Melihat Level Support dan Resistance

Level support dan resistance merupakan level harga tertentu yang sering dijadikan acuan oleh trader. Level support adalah level harga terendah yang tidak mudah ditembus oleh harga. Sedangkan level resistance adalah level harga tertinggi yang tidak mudah ditembus oleh harga. Apabila suatu pasangan mata uang mendekati level support, maka harga pasangan mata uang tersebut cenderung akan naik. Sebaliknya, apabila suatu pasangan mata uang mendekati level resistance, maka harga pasangan mata uang tersebut cenderung akan turun.

2. Menggunakan Indikator

Indikator forex seperti Moving Average, Bollinger Bands, dan RSI dapat membantu trader untuk menentukan supply dan demand. Contohnya, apabila harga pasangan mata uang berada di atas Moving Average, maka harga cenderung akan naik. Sebaliknya, apabila harga pasangan mata uang berada di bawah Moving Average, maka harga cenderung akan turun.

3. Analisis Candlestick

Candlestick chart dapat membantu trader untuk menentukan supply dan demand. Jika terdapat candlestick bullish (warna hijau) yang panjang, maka harga cenderung akan naik. Sebaliknya, jika terdapat candlestick bearish (warna merah) yang panjang, maka harga cenderung akan turun.

4. Menentukan Level Fibonacci Retracement

Fibonacci Retracement dapat membantu trader untuk menentukan level support dan resistance. Trader dapat menarik garis Fibonacci Retracement dari titik tertinggi ke titik terendah atau sebaliknya. Level-level retracement yang terbentuk dapat dijadikan acuan untuk menentukan supply dan demand.

Perbedaan Supply dan Demand di Pasar Forex dan Saham

Supply dan demand di pasar forex dan saham memiliki perbedaan. Di pasar saham, supply dan demand dipengaruhi oleh kinerja perusahaan. Jika kinerja perusahaan baik, maka permintaan saham perusahaan tersebut akan meningkat sehingga harga saham cenderung naik. Sebaliknya, jika kinerja perusahaan buruk, maka permintaan saham perusahaan tersebut akan menurun sehingga harga saham cenderung turun.Sedangkan di pasar forex, supply dan demand dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi dan politik. Jika suatu negara memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik, maka permintaan mata uang negara tersebut akan meningkat sehingga harga mata uang cenderung naik. Sebaliknya, jika suatu negara mengalami krisis ekonomi atau politik, maka permintaan mata uang negara tersebut akan menurun sehingga harga mata uang cenderung turun.

Kesimpulan

Supply dan demand merupakan faktor penting dalam trading forex. Untuk menentukan supply dan demand, trader dapat menggunakan berbagai cara seperti melihat level support dan resistance, menggunakan indikator, analisis candlestick, dan menentukan level Fibonacci Retracement. Ada perbedaan antara supply dan demand di pasar forex dan saham. Dalam trading forex, trader perlu memperhatikan faktor-faktor ekonomi dan politik yang mempengaruhi supply dan demand. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat TeknoBgt yang ingin belajar tentang supply dan demand dalam forex. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Cara Menentukan Supply dan Demand Forex

Also Read

Bagikan:

Tinggalkan komentar