Aplikasi Pesaing Twitter Segera Rilis, Siap Beralih?

Radea

Aplikasi Pesaing Twitter Segera Rilis, Siap Beralih?

radea.co – Baru-baru ini, jagat media mendapatkan kabar bahwa aplikasi pesaing Twitter akan segera rilis dan mulai menggeser aplikasi burung biru tersebut. Twitter sendiri menjadi salah satu media sosial paling banyak penggunanya.

Baca juga : Cara Mendapatkan Centang Biru Twitter Tanpa Verifikasi 2023

Meski sudah bertahun-tahun lalu, penggunaannya masih banyak yang setia untuk menggunakannya. Sejak aplikasi tersebut dibeli oleh Elon Musk memang terlihat lebih stagnan atau tidak memiliki perubahan apapun.

Namun, keadaan tersebut seharusnya segera disadari karena bisa menjadi ancaman besar dan hilang dari pasaran. Kabar hadirnya APK pesaing Twitter ini menjadi perbincangan hangat pada bulan Juni 2023 ini. Untuk mengetahuinya lebih jauh, silahkan simak pembahasan kali ini sampai selesai.

Mengenal Aplikasi Pesaing Twitter

Mengenal Aplikasi Pesaing Twitter

Bersumber dari CNBC Indonesia, kini perusahaan Meta milik Mark Zuckerberg tengah bersiap untuk meluncurkan platform terbarunya dalam waktu dekat. Platform tersebut merupakan microblogging yang digadang-gadang menjadi pesaing dari Twitter.

Berdasarkan laporan dari Techcrunch, nantinya perusahaan APK dengan basis teks tersebut akan berdiri sendiri. Tetap, masih dapat terintegrasikan menggunakan Instagram. Tidak hanya itu saja Instagram menjadi jalur promosi APK terbaru tersebut. 

Misalnya, saat kalian membuat akun pada APK tersebut Instagram langsung mengirimkan pemberitahuan ke pengikut untuk memfollow akun baru pada APK itu. Meski kabar adanya aplikasi pesaing Twitter sudah menyebar luas, masih menjadi misteri sampai hari ini.

Bahkan untuk nama dari APK-nya masih rahasia, tapi untuk jadwal peluncurannya akan rilis pada tahun 2023 ini. Meski belum memiliki nama resmi, project ini mempunyai nama “Project 92”, namun berdasarkan laporan dari The Verge nama publiknya adalah Threads.

Tujuan Aplikasi Pesaing Twitter Dibuat

Tujuan Aplikasi Pesaing Twitter Dibuat

Adanya kabar tersebut juga semakin gempar dengan bocornya sejumlah gambar platform yang diyakini Project 92 bocor. Cox yang merupakan Chief Product Officer dari Meta, menyebutkan bahwa APK baru ini merupakan respons perusahaan pada platform Twitter.

Tujuan pembuatannya adalah memberikan kemudahan kepada pengguna, keandalan keamanan. Juga memastikan kreator konten mempunyai tempat membangun serta mengembangkan followernya.

Cox juga menyebutkan bahwa sejumlah nama besar tertarik untuk menggunakannya contohnya seperti DJ Slime. Dan kini juga sedang melakukan diskusi dengan tokoh lain yakni Dalai Lama dan Oprah

Seperti sudah kami singgung sebelumnya aplikasi pesaing Twitter ini tanggal peluncuran masih belum ditentukan. Namun Cox sendiri menyinggung proses coding sudah berlangsung sejak Januari, Meta akan segera merilisnya dalam waktu dekat.

Selain platform dari Meta, ada sejumlah platform lainnya yang mirip dengan Twitter. Kalian bisa menggunakannya untuk mendapatkan pengalaman media sosial terbaru.

4 Aplikasi Pesaing Twitter Lainnya

4 Aplikasi Pesaing Twitter Lainnya

Sebelum Meta sebenarnya sudah ada beberapa aplikasi pesaing dari Twitter, namun namanya belum banyak orang ketahui. Twitter sudah menjadi salah satu platform media paling populer di dunia.

Tidak heran jika banyak APK keluaran terbaru berusaha mengalahkannya dengan tampilan lebih baik. Sebab kini Twitter terlihat mandek, tentunya ini menjadi salah satu peluang baik untuk membuat APK sama tapi jauh lebih baik.

Kalian juga bisa menjadikannya sebagai salah satu alternatif ketika Twitter down, atau ingin merasakan sesuatu yang baru. Bahkan salah satu dari APK pesaing Twitter berikut ini, ternyata didirikan oleh mantan CEO dari APK dengan logo burung tersebut. Jika tertarik, silahkan coba salah satu aplikasinya dan berikan nilai apa nyaman digunakan atau tidak.

Mastodon

Aplikasi pesaing Twitter pertama adalah Mastodon, yang saat ini sudah terunduh dalam angka 500.000 lebih di Play Store. Merupakan media sosial asal Jerman yang sudah diluncurkan sejak tahun 2016 lalu.

Pengembangnya merupakan organisasi nirlaba Jerman yang berada dibawah pimpinan Richko yakni Mastodon gGmbH. Menjadi APK yang berada dibawah organisasi nirlaba, menjadikannya lebih mengutamakan keuntungan publik bukan pemegang sahamnya.

Hal tersebutlah yang membuat banyak orang merasa tertarik untuk menggunakan Mastodon. Memang cara menggunakannya sedikit berbeda dengan Twitter, karena terrancang dengan sistem mirip email. 

Juga terkesan lebih rumit, namun setiap fiturnya tetap bisa Anda nikmati. Jika tertarik menggunakannya bisa langsung kunjungi Play Store, unduh dan mulai membuat akun pribadi.

Bluesky Social

Merupakan aplikasi pesaing Twitter lainnya yang merupakan hasil dari mantan CEO APK burung biru sebelumnya yakni Jack Dorsey. Dirinya secara diam-diam membangun APK Bluesky, yang hampir mirip dengan Twitter.

Mengutip dari Business Insider, APK ini merupakan aplikasi dengan basis blockchain, yang rilis sejak tahun 2022 lalu. Bluesky memungkinkan para pemiliknya merasa lebih aman dalam berdiskusi dengan lingkup publik.

Bluesky mempunyai tim pengembang sendiri, tanpa adanya saham pengendali yang dipegang oleh Twitter. Dalam masa awal perilisannya 30 ribu orang merasa tertarik untuk mencoba Bluesky.

Tujuan pembangunannya ini bermaksud untuk mendukung fondasi baru di jejaring sosial serta memberikan kebebasan pencipta platform. Para pengembang juga menjadi lebih bebas membangun berdasarkan pengalaman mereka miliki.

Also Read

Bagikan:

Tinggalkan komentar