Teknologi Komunikasi Satelit Terkini: Simak Perkembangannya!

Radea

Teknologi Komunikasi Satelit Terkini: Simak Perkembangannya!

radea.co – Teknologi komunikasi satelit terkini menunjukkan perkembangan yang pesat, terlihat dari penelitian pada bidang ini juga termasuk masif. Perkembangannya yang begitu masif dan semakin maju, terlihat karena adanya pengenalan produk dengan konsep ini.

Baca juga : 4 Astronot yang Ditugaskan untuk Terbang ke Bulan

Karena majunya zaman, produk smartphone khususnya, mulai memperkenalkan hingga merilis produk ini sebagai bentuk inovasi agar konsumen lebih puas.

Jika Anda penasaran mengenai perkembangan teknologi ini hingga produk-produk teknologi yang sudah menerapkannya, silakan simak penjelasannya pada artikel di bawah ini!

Mengenal Secara Lengkap Teknologi Komunikasi Satelit Terkini

Mengenal Secara Lengkap Teknologi Komunikasi Satelit Terkini

Beberapa informasi penting mengenai teknologi ini dapat Anda lihat pada beberapa poin berikut ini:

  1. Peluncuran Awal
Peluncuran Awal

Peluncuran pertama satelit komunikasi pertama adalah pada 10 Juli 1962, yaitu Telstar 1. Peluncurannya menggunakan roket Delta dari Cape Canaveral, Florida Amerika. Bentuk seperti bola dan berdiameter sekitar 90 cm.

Waktu itu satelitnya berada pada orbit dengan tinggi 948 km sampai 5.651,7 km dari permukaan bumi.

Dulu misi pertamanya adalah menyiarkan siaran tv lintas Samudera Atlantik, AS ke Eropa, serta sebaliknya. Walaupun begitu, sebenarnya alat ini juga memiliki lebih dari 400 saluran telepon, faksimil, hingga Telegram.

Maka tidak heran alat yang dulu berguna untuk kebutuhan penyiaran atau telekomunikasi jarak jauh (antar pulau hingga benua), sekarang beriringan dengan perkembangan teknologi digital, satelit komunikasi dapat membantu menciptakan konektivitas menggunakan internet.

Teknologi komunikasi satelit terkini juga sudah mulai diterapkan pada beberapa smartphone populer di dunia, seperti Samsung dan iPhone.

Nah, setelah peluncuran pertama dulu, siaran televisi antarbenua mulai diuji, dengan penayangan sekitar 20 menit. Teknologi komunikasi satelit terkini di masa itu pun mulai menayangkan berbagai event.

Namun ketahanannya hanya beberapa bulan saja, karena ikut terdampak atas uji coba senjata nuklir AS. Hal tersebut karena sehari sebelum satelitnya diluncurkan, AS melakukan uji peledakan bom nuklir pada ketinggian 400 km di barat daya Pulau Johnston Samudera Pasifik.

Ternyata ledakan itu membuat adanya pelepasan elektron energi dengan jumlah banyak, dan mempengaruhi perangkat tersebut di luar angkasa. Pada akhirnya, pada Februari 1963, Telstar 1 pun mati.

Jika Anda melihat informasi mengenai alat ini lagi, mungkin akan menemukan bahwa sebenarnya perangkat buatan manusia pertama kali adalah Sputnik 1 buatan Uni Soviet (US), yang telah diluncurkan pada 4 Oktober 1957.

Akan tetapi untuk pendobrak dalam penggunaan teknologi luar angkasa sebagai teknologi komunikasi satelit terkini yang bisa untuk hiburan, memang berasal dari Telstar 1. Sementara sebelumnya lebih fokus untuk kepentingan negara dan militer.

  1. Perkembangannya
Perkembangannya

Setelah manusia berhasil menemukan alat ini, penggunaan teknologi komunikasi satelit terkini semakin berkembang dan masif. 

Hal ini terlihat pada adanya perkembangan teknologi roket jarak jauh dengan tenaga tinggi. Pada awalnya hal ini berperan dalam perang dingin akhirnya memungkinkan pengiriman alat untuk komunikasi menuju orbit geostasioner pada ketinggian 35.786 km dari Bumi. 

Kemudian dengan adanya penemuan panel surya juga membantu dalam pemberian daya gerak di perangkat tersebut, terutama untuk menuju titik orbit tujuan.

Setelah itu dengan adanya penemuan transistor, memungkinkan bisa adanya pembuatan komponen yang ukurannya lebih kecil dan compact, sehingga berat teknologi komunikasi satelit terkini semakin ringan dan biaya peluncuran lebih murah.

Sedangkan karena adanya perkembangan teknologi komputer, maka waktu untuk memperhitungkan dan melacak orbit pun semakin cepat.

Setelah itu mulai muncul beberapa alat baru baru dari berbagai dunia, salah satunya Indonesia, negara keempat dunia yang menggunakannya seusai peluncuran satelit Palapa pada 9 Juli 1976.

Kemudian dengan keinginan agar bisa terjadinya pengiriman sinyal lebih besar, jarak jauh, serta mesin dapat mengaksesnya dari mana pun, mendorong para ahli juga mengembangkan satelit untuk pengiriman data.

Perangkat tersebutlah yang menjadi cikal satelit internet modern atau teknologi komunikasi satelit terkini. Setelah adanya penemuan surat elektronik atau email di tahun 1972, masyarakat lebih bisa menerimanya.

Karena lahirnya internet, kemudian pembuatan satelit komunikasi dengan layanan konektivitas pita lebar mulai berkembang. 

Perangkat untuk pertama yang menyediakan layanan internet ialah eBird Eutelsat Communication yang meluncur pada 27 September 2003. 

Saat sekarang pelayanan akses internet menggunakan alat ini semakin berkembang dengan hadirnya teknologi High Throughput Satellite (HTS). 

HTS membagi area cakupan ke beberapa titik pancaran sinyal sehingga dapat menyediakan kapasitas pita lebar lebih besar daripada satelit konvensional dalam rangka alokasi spektrum yang sama, sehingga penggunaan frekuensi menjadi lebih efisien.

  1. Penerapan Teknologi Komunikasi Satelit Terkini pada Smartphone
Penerapan Teknologi Komunikasi Satelit Terkini pada Smartphone

Saat ini mulai banyak brand smartphone yang menggunakan teknologi terbaru dari satelit untuk menyediakan akses komunikasi lebih bagus kepada konsumennya. Beberapa contoh brand dengan penggunaan tersebut adalah:

Also Read

Bagikan:

Tinggalkan komentar