Mengenal Film American Psycho yang Cukup Fenomenal

Radea

Mengenal Film American Psycho yang Cukup Fenomenal

American Psycho atau American Psy adalah film yang telah menjadi populer sejak dirilis pada tahun 2000. Film ini disutradarai oleh Mary Harron dan dibintangi oleh Christian Bale dalam salah satu perannya yang paling ikonik. 

Baca juga : Fast and Furious, Fenomena Film Aksi yang Mendunia

Ini adalah kisah gelap tentang eksekutif Wall Street yang sukses bernama Patrick Bateman yang menjalani kehidupan ganda sebagai pembunuh berantai sadis. 

Sementara film ini telah dipuji karena visualnya yang menakjubkan, akting sempurna, dan soundtrack yang tak terlupakan, film ini juga menjadi subjek banyak perdebatan dan diskusi di antara kritikus film dan penonton. 

Ringkasan Singkat dari Film American Psycho

Ringkasan Singkat dari Film American Psycho

American Psycho adalah film horor psikologis yang dirilis pada tahun 2000, disutradarai oleh Mary Harron dan dibintangi Christian Bale sebagai tokoh utama, Patrick Bateman. Film ini didasarkan pada novel dengan nama yang sama oleh Bret Easton Ellis. 

Cerita ini berlatar akhir 1980-an di New York City dan mengikuti kehidupan Patrick Bateman, seorang bankir investasi kaya yang tampaknya memiliki semuanya, kekayaan, ketampanan, dan gaya hidup yang patut ditiru. 

Namun, dibalik fasad ini terdapat kepribadian gelap dan menyeramkan yang terobsesi dengan kekerasan, seks, dan kekuasaan pada film American Psycho. 

Ketika cerita terungkap, kita melihat keturunan Patrick ke dalam kegilaan saat ia menikmati perilaku yang semakin psikotik dan kekerasan, termasuk membunuh orang yang tidak bersalah. 

Film ini adalah penggambaran mengerikan dari sisi gelap sifat manusia dan bahaya kekuatan dan hak istimewa yang tidak terkendali. 

Ini adalah film yang memprovokasi pemikiran yang memaksa kita untuk mempertanyakan keyakinan dan nilai-nilai kita sendiri dan meninggalkan kesan abadi pada pemirsanya.

Sejarah dan Perilisan Film Ini

Untuk memahami sepenuhnya dampak budaya American Psycho, penting untuk melihat sejarah dan perilisan film. Film ini dirilis pada tahun 2000, selama masa ketika Amerika mengalami ekonomi yang berkembang dan pasar saham yang berkembang pesat. 

Akhir 90-an dan awal 2000-an dikenal sebagai “booming dot com,” dan banyak profesional muda menghasilkan uang dalam jumlah besar di bidang keuangan dan teknologi.

Namun, rilis film juga datang pada saat ada kekhawatiran yang semakin meningkat tentang pembusukan moral masyarakat Amerika. Tahun 90-an telah melihat kenaikan tingkat kejahatan dan ada kekhawatiran tentang efek kekerasan media pada kaum muda. 

Pembantaian Columbine High School telah terjadi setahun sebelumnya, memicu percakapan nasional tentang peran kekerasan dalam budaya populer.

American Psycho adalah cerminan dari kekhawatiran ini. Film ini menggambarkan ekses dan moralitas elit Wall Street, menunjukkan bahwa mengejar kekayaan dan kekuasaan telah mengubahnya menjadi monster. 

Film ini kontroversial sejak awal, dengan beberapa kritikus menyebutnya misoginis dan yang lain memujinya karena sikap santri terhadap budaya Amerika.

Terlepas dari kontroversi, film ini tetap menjadi batu ujian budaya dalam dua dekade sejak dirilis. Tema film tentang kekayaan, kekuasaan, dan kekerasan terus beresonansi dengan penonton, dan film ini sering dikutip sebagai contoh klasik horor psikologis modern.

Tema Psikologis yang Terlihat dalam Film

American Psycho adalah film yang mengeksplorasi berbagai tema psikologis yang mendasar untuk cerita dan menjadikannya mahakarya sinematik yang diketahui. 

  1. Identitas

Salah satu tema utama yang dieksplorasi dalam film ini adalah gagasan identitas, khususnya bagaimana karakter utama, Patrick Bateman, berjuang untuk mempertahankan identitasnya sendiri di dunia yang penuh dengan kesombongan dan materialisme.

  1. Narsisme

Selain itu, film ini juga meneliti konsep narsisme dan bagaimana itu bisa menjadi sifat kepribadian yang berbahaya dan merusak. Keasyikan Bateman yang berlebihan dengan penampilan, kekayaan, dan statusnya adalah indikasi yang jelas tentang hal ini.

  1. Desensitisasi

Tema psikologis kunci lain yang dieksplorasi dalam film ini adalah konsep desensitisasi. Film ini menggambarkan bagaimana perilaku kekerasan dan psikotik Bateman menjadi normal di dunianya.

Ini juga menjabarkan bagaimana ia mampu melakukan tindakan keji tanpa respons emosional atau rasa bersalah. Desensitisasi ini adalah hasil dari budaya kelebihan dan materialisme yang meliputi dunianya, dan akhirnya mengarah pada kejatuhannya.

Secara keseluruhan, tema psikologis yang dieksplorasi di American Psycho memberikan komentar mendalam tentang sifat kemanusiaan dan identitas sehingga menjadikannya film yang harus dilihat bagi siapa pun yang tertarik dengan psikologi atau bioskop.

Ini Dia Studi Karakter Patrick Bateman 

Ini Dia Studi Karakter Patrick Bateman 

Patrick Bateman, protagonis American Psycho, adalah karakter kompleks yang membutuhkan analisis yang lebih dalam untuk memahami sepenuhnya. Dia adalah bankir investasi yang kaya, sukses, dan tampan, yang juga seorang pembunuh berantai yang sadis. 

Karakternya dibangun di atas dasar kontradiksi dan ketidakkonsistenan yang menjadikannya salah satu karakter paling menarik dalam sejarah perfilman.

  1. Narsisme

Salah satu ciri khas Patrick Bateman adalah narsismenya yang intens. Dia terobsesi dengan penampilannya, harta benda, dan statusnya. 

Also Read

Bagikan:

Tinggalkan komentar